Andi Sumayyah, Jakarta⎯Kenaikan harga minyak mentah dunia, mendorong harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax di tanah air ikut melonjak. Seperti diketahui, Harga BBM RON 92 melonjak dari Rp 9.200 per liter menjadi Rp 12.500 per liter. Masyarakat harus bersiap menghadapi penyesuaian harga BBM berjenis Pertamax dan risiko kelangkaan Pertalite usai ditetapkan sebagai bahan bakar subsidi jelang mudik Lebaran 2022.
Penyesuaikan harga BBM Pertamax dilatarbelakangi lantaran masih tingginya harga minyak dunia yang berada di atas US$100 per barel, demikian halnya dengan harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP). Perkembangan sementara ICP per 24 Maret 2022 tercatat sebesar US$114,55 per barel. Menurutnya, tingginya harga minyak dunia sangat berpengaruh terhadap harga BBM. Sebagai informasi bahwa batas atas harga jual jenis BBM umum RON 92 untuk Maret 2022 sebesar Rp14.526 per liter.
Sementara itu, penaikan harga Pertamax dan penetapan Pertalite sebagai bahan bakar subsidi atau jenis bahan bakar minyak khusus penugasan berisiko membebani masyarakat. Jika pasokan Pertalite berkurang atau bahkan hilang di pasaran, masyarakat akan menanggung akibatnya.Dengan kenaikan harga Pertamax, maka ada potensi masyarakat beralih menggunakan BBM jenis Pertalite yang lebih murah karena bersubsidi yakni dengan harga Rp 7.650 per liter. Hal inilah yang kemudian menyebabkan kelangkaan BBM jenis Pertalite di beberapa daerah.
Andi Sumayyah
10821107
1MA19
Comments
Post a Comment